Hanami : The Twenty Hopes of
Lavender
Disclaimer :
Naruto ©
Masashi Kishimoto
Hanami ©
Raira Rin
Pairing :
Hinata Hyuuga X Sasuke Uchiha
Sakura Haruno X Naruto Uzumaki
Genre : Romance
Rated : T/M
Warning : Have a nice read for SasuHina Lovers Indonesia.. ^_^
Chapter 9
Permintaan ke-10
Sasuke memandangi wajah cantik Hinata dalam diam. Tidak ada yang
berubah dari Nyonya Lavender kesayangannya. Dia masih suka membaca novel
romance sambil mendengarkan musik. Dia masih suka meletakkan camilan ringan di
sisi kanan dan softdrink di sisi kirinya sebagai teman membaca novel.
.....
Permintaan keenam, “Aku ingin bermain playstation seharian.”
Permintaan ketujuh, “Aku ingin bermain kartu. Ayo kita taruhan
uang.”
Permintaan kedelepan, “Aku ingin bekal makan siang onigiri buatan
Naruto-kun.”
Permintaan kesembilan, “Aku ingin kamu mengajari aku cara
menerbangkan layang-layang.”
Hingga sampai di permintaan kesepuluh. Dimana Naruto tidak bisa
mengabulkan permintaan Hinata karena Sasuke tiba-tiba datang ke rumah Hinata.
Menjemput dan membawa Hinata ke istana megah Uchiha.
Sasuke memandangi wajah cantik Hinata dalam diam. Tidak ada yang
berubah dari Nyonya Lavender kesayangannya. Dia masih suka membaca novel
romance sambil mendengarkan musik. Dia masih suka meletakkan camilan ringan di
sisi kanan dan softdrink di sisi kirinya sebagai teman membaca novel. Hanya
saja, sejak kapan Nyonya Lavender mengganti celana jeans indigonya dengan rok
mini? Tidak peduli berapa lama mereka berduaan tanpa suara di balkon kamar
Sasuke. Itu bukanlah masalah merepotkan yang harus menjadi bahan debat diantara
generasi penerus klan Uchiha dan Hyuuga itu. Seperti Sasuke berkata “bukan
masalah” saat Hinata membuatkan bekal makan siang untuk Naruto. Lagipula,
Hinata terlihat semakin cantik dengan sweeter dan rok mini itu.
“Nyonya Lavender?”
“Iya..”
“Akhir-akhir ini, kamu rajin sekali mengerjakan tugas kuliah. Itu
bagus. kamu bisa punya waktu luang di hari Jumat, Sabtu, dan Minggu jika kamu
serajin itu. Maksudku, apa kamu sedang mengerjakan sesuatu?”
Hinata diam. Dibalik ketidakpedulian Sasuke tentu saja laki-laki
itu tidak benar-benar tidak peduli pada kegiatan sehari-hari pacarnya. Ingat,
Sasuke adalah pacar yang cukup normal.
“Tidak ada kok. Aku hanya ingin menyelesaikan tugas kuliahku
secepat yang aku bisa saja.”
Tidak jujur. Untuk kali pertama, Hinata tidak jujur. Demi menyembunyikan
aktifitas hari Minggunya bersama Naruto.
“Nyonya Lavender, aku ingin tanya sesuatu.”
Hinata menutup novelnya untuk berkonsentrasi pada adik kesayangan
Itachi nii-kun yang ntah kenapa sedikit banyak bicara hari ini. “Tanya saja.”
“Jika kamu punya waktu luang. Apa yang paling ingin kamu lakukan?
Selain, menghabiskan waktu bersamaku seperti biasa. Mungkin saja kamu merasa
bosan dan ingin melakukan hal yang yaaa.. sedikit berbeda.”
“Aku tidak pernah merasa bosan dengan kita. Aku suka Sasuke yang menemaniku
membaca novel kesukaanku. Aku suka Sasuke yang selalu datang ke rumah untuk
membantu Hanabi-chan belajar. Aku suka Sasuke yang tidak banyak bicara. Aku
suka Sasu-”
“Aku mengerti..” kata Sasuke sambil tersenyum memotong ocehan Hinata.
oOo To Be Continued oOo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar